Modus penipuan baru melalui HP

asahan ( asahannews )
Berbagai macam cara orang untuk mencari penghidupan demi sejengkal perut.Kalau masih ada iman di hatinya dia akan mencari dengan cara halal tetapi bila hatinya buta dia tidak perduli perbuatannya itu bakal mendatangkan malapetaka pada dirinya.Walaupun menipu diujung tanduk ia tidak takut.

Jenis penipuan yang saat ini lagi ngetren ngetrennya tidak lain memanfaatkan fasilitas HP yang coba merayu seseorang untuk dapat mengirimkan voucher terhadap pelaku.Kalau iming iming hadiah itu biasa tetapi ada yang berani menipu di ujung tanduk.Inilah yang saya katakan modus penipuan baru melalui HP dan kejadian ini berlangsung di tempat kerja asahannews sendiri.
disini saya sampaikan cuplikan modus penipuan
hati hati dengan cara penipuan ini :

1. pihak penipu
2. calon korban

1. hallo apa kabar….
2. kabar baik ini siapa ya….
1. alah…apa kamu tidak kenal saya….
2. lho ini siapa…
1.kamu tidak kenal suara saya…ada enggak kenalan kamu di KAPOLSEK
2.ada sih…
1.Nah….coba tebak siapa saya….
2.siapa ya…apa pak sinaga ( pak sinaga temen kerja saya yang dinas di KAPOLSEK )
1.betul…..
2. kok ganti nomor….
1. biasalah…
2. ada apa pak
1. begini saya punya barang HP NOKIA N 95 ….15 buah …dan lektop merek thosiba 15 buah dan barang tersebut mau dilelang murah HP harganya hanya 1.5 juta dan elektop 2.5 Juta
2. wah murah amat tuh pak
1. begini maksud saya barang itu mau saya berikan ke kamu dan tolong jualkan saya tidak sempat dan jangan takut untuk menjual nanti saya keluarkan surat resmi bahwa barang itu barang lelang dan legal dari kepolisian..

( mendengar itu teman saya tertarik )

2. boleh bang…..
1. oh ya untuk lebih jelas di surat nama kamu dibuat siapa
2. ah…masak bapak tak tau
1. maksud saya nama aslinya…
2. ooo….. ( teman saya menyebutkan nama aslinya…)
1. oke sabar ya nanti barang dikirim beserta suratnya…

kemudian telpon mati…dan teman saya cerita kepada saya…saya bilang itu sudah tidak mungkin NOKIA N 95 itu mahal elektop itu 5 jutaan keatas..ini pasti penipuan kata saya namun teman saya bilang itu telpon dari rekannya di KAPOLSEK saya masih belum percaya tetap bertahan itu penipuan. kemudian ia ceritakan sampai membuat surat keterangan barang.

Ketika kami asyik bercengkrama lima belas menit kemudian HP teman saya berdering lagi :

1. hallo…
2. hallo pak gimana cerita selanjutnya mengenai barang itu
1. Udah beres suratnya lae ( lae sebutan sobat )
2. Kapan bapak kirim barangnya…
1. sabar saya akan kirim nanti…oh ya….inikan tadi pakai telpon kawan dan kawan saya minta digantiin pulsa dan yang mengurus surat itu saya serahkan ke teman saya dan ia juga minta tips( magsudnya minta bagian githu lho )
2. Berapa pulsanya kita ganti.
1. belikan saja dua lembar voucher seratus ( berarti duaratus ribu tuh… ini ujung ujung penipuannya)
2. bapak bisa sabarkan menunggu…
1. ya enggak apa apa berapalah duaratus ribu dibandingkan harga barang itu lae…
2. iya pak nanti saya kirim

kemudian telepon itu mati lagi dan teman saya cerita ke kami…kami tetap mengatakan itu penipuan sebab sudah minta kirimkan voucher.Tetapi teman saya tetap ngotot karena itu dari kepolisian dan ia kenalannya.Kami coba berikan solusi coba katakan padanya jangankan voucher 200.000 uang kontan 2 jutapun akan diberikan bila transaksi dirumah.Coba telpon dan katakan itu.

lalu teman saya telpon dan ia katakan demikian dan jawabannya tetap ngotot mau minta kirimin voucher.Lalu HP dimatikan dan teman saya langsung menjumpai ke KAPOLSEK ketepatan KAPOLSEK tidak begitu jauh dari tempat kerja dan benar saja penipuan.Sinaga yang asli itu tidak tau menau masalah hal tersebut.Setelah kembali dari KAPOLSEK teman saya cerita bahwa itu benar penipuan.

HATI HATI DENGAN MODUS PENIPUAN MELALUI HP dengan modus SKSD ( Sok Kenal Sok Dekat )